Gunung Fayfa: Pesona Terasering, Kopi Khawlani, dan Warisan Budaya

Oase.id - Bayangkan sebuah perjalanan menuju pegunungan di barat daya Arab Saudi, di mana jalan berliku membawa Anda naik melewati lembah hijau, hingga akhirnya disambut kabut tebal yang menyelimuti puncak. Itulah Gunung Fayfa di Jazan, destinasi yang kerap dijuluki “permata tersembunyi” Kerajaan. Dari terasering kuno yang menghijau di lereng curam, aroma kopi Khawlani yang mendunia, hingga rumah-rumah batu yang menyatu dengan lanskap, Fayfa menawarkan pengalaman wisata alam dan budaya yang begitu berbeda dari citra gurun yang identik dengan Arab Saudi.
Di lereng timur Region Jazan, barisan puncak Gunung Fayfa kerap terselimuti awan dan kabut sepanjang tahun. Lanskap ini memadukan tebing-tebing terjal, desa-desa di lereng, serta kebun bertingkat yang telah dipahat selama berabad-abad—mewujudkan panorama yang memikat dan khas.
Lanskap & budaya
Fayfa dikenal dengan topografi pegunungan yang curam dan sistem terasering (hanging gardens) untuk menanam serealia, buah-buahan, dan tanaman aromatik seperti kemangi dan mawar. Di antara kebun-kebun itu, aroma kopi Saudi kerap tercium—menandai peran penting komoditas ini dalam kehidupan lokal. Rumah-rumah batu tradisional serta nyanyian rakyat pegunungan menjadi bagian dari identitas budaya masyarakat Fayfa.
Ketinggian & iklim
Sejumlah laporan resmi dan liputan media menempatkan ketinggian kawasan pegunungan Fayfa lebih dari 1.800 mdpl, dengan beberapa lokasi wisata dan jalur pendakian di sekitar puncak yang sejuk pada musim panas dan dingin pada musim dingin. Beberapa rilis juga menyebut area wisata di pegunungan ini berada di ketinggian “di atas 2.000 mdpl,” mencerminkan variasi titik-titik ketinggian di gugusan Fayfa.
Kopi Khawlani: dari Jazan ke daftar UNESCO
Fayfa berada di jantung kebudayaan kopi Khawlani—jenis kopi yang dibudidayakan masyarakat Jazan selama berabad-abad dan menjadi simbol keramahtamahan Saudi. Pada 2022, “pengetahuan dan praktik terkait budidaya kopi Khawlani” resmi masuk ke Daftar Representatif Warisan Budaya Takbenda Kemanusiaan UNESCO. Pengakuan ini menegaskan nilai sosial, ekonomi, dan budaya kopi bagi komunitas di pegunungan Jazan seperti Fayfa.
Aktivitas yang bisa dilakukan
Jelajah alam & fotografi: Jalan berkelok yang menanjak menyajikan pemandangan lembah hijau, tebing, dan laut awan—magnet bagi pejalan dan pemburu lanskap.
Terasering & desa lereng: Menyimak teknik terasering tradisional serta bentuk rumah silinder/rumah batu yang unik di desa-desa pegunungan.
Wisata kopi: Berkunjung ke kebun-kebun kopi Khawlani untuk memahami siklus tanam–panen dan tradisi penyajian kopi setempat.
Waktu terbaik & kondisi
Musim panas relatif sejuk dibanding dataran rendah, sementara musim dingin bisa terasa dingin di ketinggian. Fase hujan dan kabut kerap menarik wisatawan—namun penting untuk memantau cuaca dan kondisi jalan, mengingat jalur menuju puncak berliku dan bisa licin saat lembap.
Cara menuju & info tambahan
Fayfa berada sekitar 90–100 km dari Kota Jazan (Jizan). Wilayah ini tengah dipromosikan sebagai destinasi alam dan budaya, dengan minat yang tumbuh pada wisata pegunungan (pendakian, panjat tebing, eco-lodge). Informasi resmi pariwisata Jazan dan atraksi Fayfa tersedia melalui situs Visit Saudi.
Ringkasnya, Gunung Fayfa menawarkan kombinasi alam dramatis (terasering & kabut), arsitektur tradisional, dan budaya kopi yang kini diakui dunia. Bagi pencinta alam dan penjelajah budaya, Fayfa adalah salah satu “permata” barisan Sarawat di barat daya Arab Saudi.
(ACF)