Kapten Armada Sumud Italia Tommaso Bortolazzi Masuk Islam

Oase.id - Tommaso Bortolazzi, kapten kapal Maria Cristina milik Armada Sumud, memeluk Islam selama penahanan setelah menyaksikan penjaga Israel mengganggu salat umat Muslim. Ia pun menyatakan dirinya “seperti bayi baru lahir” setelah berpindah agama.
Aktivis Italia Tommaso Bortolazzi, kapten kapal Maria Cristina di Armada Global Sumud, masuk Islam saat ditahan di penjara Israel.
Pria berusia 42 tahun asal Civitella San Paolo ini mengonfirmasi kepindahannya kepada Anadolu Agency setelah dideportasi ke Istanbul, dan menggambarkan pengalamannya sebagai "seperti bayi baru lahir."
Rekan aktivis mengungkapkan Bortolazzi memutuskan untuk memeluk Islam setelah mengamati pengabdian keagamaan para tahanan Muslim.
Ia mencatat rutinitas doa mereka yang konsisten meskipun berada dalam kondisi penjara yang keras, dan secara khusus menyebutkan “kekuatan iman, kekompakan, dan persatuan” yang mereka tunjukkan selama di dalam kurungan.
Perpindahan agama terjadi setelah konfrontasi dengan para sipir penjara Israel. Bortolazzi menyatakan bahwa para sipir memasuki area tahanan saat salat subuh dan berusaha mengganggu ibadah.
Ia turun tangan untuk membela para tahanan yang sedang salat, yang sebagian besar adalah warga negara Turki, yang kemudian memicu konfrontasi langsung dengan pihak berwenang.
Syahadat merupakan pernyataan iman dalam Islam, yang secara resmi menandai perpindahan agamanya. Insiden ini terjadi saat Bortolazzi dipenjara setelah armada tersebut berupaya mengirimkan bantuan kemanusiaan ke Jalur Gaza.
Armada Global Sumud terdiri dari lebih dari 40 kapal yang bertujuan untuk menembus blokade laut di wilayah Palestina.(dailysabah)
(ACF)