Imam Kakbah Menangis Saat Doa untuk Palestina

N Zaid - Palestina 15/10/2023
Usamah Khayat. Foto: Arabnews
Usamah Khayat. Foto: Arabnews

Oase.id - Syekh Usamah Khayyat menangis saat berdoa di Masjid al-Haram. Saat menyampaikan khotbah Jumat (Jummah) pada 13 Oktober, Syekh Usaamah Khayyat menangis saat berdoa untuk Palestina.

Israel telah membom Gaza dan membunuh warga sipil, mayoritas korban tewas adalah perempuan dan anak-anak.

Putra Mahkota Saudi Mohammad Bin Salman juga mengatakan bahwa dia mendukung rakyat Palestina, dan akan terus mengupayakan gencatan senjata.

OKI akan bertemu di Arab Saudi pada Rabu ini untuk membahas krisis di Gaza.

6.000 bom Israel hancurkan Gaza

Serangan udara yang terus menerus di Jalur Gaza oleh Pasukan Pertahanan Israel telah mengakibatkan lebih dari 1500 kematian dan cedera yang tak terhitung jumlahnya, termasuk yang menimpa perempuan dan anak-anak. Jumlah bom yang ditargetkan di Gaza dalam beberapa hari terakhir setara dengan jumlah bom yang dijatuhkan Amerika Serikat di Afghanistan dalam satu tahun.

Konflik antara Israel dan Hamas serta serangan Israel di Jalur Gaza telah menarik perhatian global karena konflik yang sedang berlangsung ini disamakan dengan perang antara Afghanistan dan Amerika Serikat dan kampanye NATO di Libya.

Saat konflik memasuki hari keenam, serangan udara Israel yang dahsyat telah mengakibatkan lebih dari 1.500 kematian dan cedera yang tak terhitung jumlahnya. Kementerian Kesehatan Palestina di Gaza mengungkapkan bahwa sebagian besar korban jiwa adalah perempuan dan anak-anak, sehingga menimbulkan kekhawatiran yang lebih besar di tingkat internasional.

Selain itu, diperkirakan total 6.000 bom telah ditargetkan di Gaza dan khususnya Hamas dalam 6 hari terakhir, yang merupakan angka yang sama dengan jumlah total bom yang dijatuhkan Amerika Serikat di Afghanistan dalam 1 tahun (7432 bom).

Mengomentari situasi yang sedang terjadi, penasihat militer Belanda Marc Garlasco menyatakan betapa kritisnya situasi tersebut, menjelaskan perbedaan yang jelas antara wilayah Gaza yang lebih kecil dan padat penduduknya dengan wilayah Afghanistan, yang menjadikan kemungkinan terjadinya kerusakan lebih besar.

Terlepas dari kenyataan bahwa Israel melakukan pembantaian manusia, namun mereka mendapat dukungan dari berbagai negara. Misalnya, Amerika Serikat, yang merupakan sekutu lama Israel. Mendukung Israel dengan memberikan bantuan militer untuk membunuh warga Palestina.

Selain itu, Inggris juga menyatakan dukungannya terhadap Israel. Namun, bukan hanya negara tetapi juga perusahaan multinasional yang ikut terlibat.

Misalnya, McDonald’s telah mengumumkan bahwa mereka akan memberikan makanan gratis kepada pasukan Israel. Dukungan yang tidak adil terhadap Israel telah menimbulkan kekhawatiran di kalangan negara-negara Muslim ketika mereka menyaksikan perlakuan kejam terhadap saudara-saudari Palestina di tangan Israel.(tii)


(ACF)
TAGs:
Posted by Achmad Firdaus