Dianjurkan Nabi Muhammad, Ini Etika & Doa Ketika Bersin

Octri Amelia Suryani - Inspirasi Bersin Nabi Muhammad Saw 15/07/2021
Gambar oleh mohamed Hassan dari Pixabay
Gambar oleh mohamed Hassan dari Pixabay

Oase.id - Bersin adalah salah satu cara untuk dapat membersihkan tubuh yang dikeluarkan melalui hidung dan mulut. Biasanya terjadi ketika ada sesuatu yang masuk ke hidung seperti udara yang kotor, debu, atau apa pun yang dapat memicu hidung untuk bersin.

Berdasarkan hal tersebut bersin merupakan salah satu cara untuk menjaga tubuh agar tetap sehat. Namun, tentunya ada beberapa hal yang harus diperhatikan saat kita bersin. Apalagi, pada saat kondisi sekarang ini, di mana pandemi Covid-19 masih terus melanda.

Terkait bersin, ternyata Islam juga mengajarkan umatnya tentang beberapa adab atau etika yang harus dilakukan ketika bersin. Selain itu, dalam Islam juga diajarkan mengenai doa-doa yang seharusnya dibaca ketika bersin dan ketika mendengar orang lain bersin.

Etika Ketika Bersin

1. Menutup mulut dan wajah dengan tangan atau kain
Saat bersin, hendaknya menutup mulut dengan tangan, sapu tangan atau tisu. Tujuannya, agar virus yang dikeluarkan melalui hidung atau mulut tidak menular ke orang lain.

Seperti yang disunahkan oleh Rasululah ﷺ dalam hadisnya yang berbunyi:

أَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ كَانَ إِذَا عَطَسَ غَطَّى وَجْهَهُ بِيَدِهِ أَوْ بِثَوْبِهِ وَغَضَّ بِهَا صَوْتَهُ

Artinya: “Sesungguhnya Nabi Saw ketika bersin, beliau menutup wajahnya dengan tangan atau kainnya sambil merendahkan suaranya.” (HR. Al-Tirmidzi)

2. Rendahkan suara saat bersin
Saat bersin, alangkah baiknya tidak terlalu melepaskan suara agar tidak mengganggu orang lain. Nabi Muhammad ﷺ bersabda;

إذا تجشأ أحدكم أو عطس فلا يرفعن بهما الصوت ، فإن الشيطان يحب أن يرفعه بهما الصوت

Artinya: “Jika salah seorang di antara kalian bersendawa atau bersin, maka jangan mengeraskan suara dengan keduanya. Karena setan senang terhadap salah seorang dari kalian yang mengeraskan suara saat bersin dan bersendawa.” (HR. Al-Dailami)

3. Membaca hamdalah
Dianjurkan oleh Rasulullah ﷺ untuk membaca hamdalah setelah bersin. Pengucapan hamdalah ini hendaknya dikeraskan hingga didengar oleh orang lain. Hal ini sesuai dengan sabda Nabi Muhammad ﷺ yang berbunyi:

إِذَا عَطَسَ أَحَدُكُمْ فَلْيَقُلْ الْحَمْدُ لِلَّهِ وَلْيَقُلْ لَهُ أَخُوهُ أَوْ صَاحِبُهُ يَرْحَمُكَ اللَّهُ فَإِذَا قَالَ لَهُ يَرْحَمُكَ اللَّهُ فَلْيَقُلْ يَهْدِيكُمُ اللَّهُ وَيُصْلِحُ بَالَكُمْ

Artinya: “Jika salah seorang dari kalian bersin, hendaknya dia mengucapkan, ‘Alhamdulillah’ dan saudaranya atau temannya (yang mendengar) hendaklah mengucapkan, ‘Yarhamukallah (Semoga Allah merahmatimu).’ Jika saudaranya berkata ‘Yarhamukallah,’ maka hendaknya dia berkata, ‘Yahdikumullah wa yushlihu balakum (Semoga Allah memberimu petunjuk dan memperbaiki hatimu).” (HR. Al-Bukhari)

Seperti penjelasan dalam hadis di atas, hendaknya membaca doa setelah bersin. Tidak hanya bagi yang bersin, melainkan yang mendengarnya juga dianjurkan membaca doa.

Doa Ketika Bersin

1. Doa ketika kita bersin
Bersin merupakan salah satu nikmat yang diberi oleh Allah Swt. Dengan bersin, maka kita dapat mengeluarkan virus yang ada dalam tubuh. Karena sudah diberi nikmat untuk mengeluarkan virus yang ada dalam tubuh tersebut, maka harus mengucapkan hamdalah.

اَلْحَمْدُ ِللهِ

Artinya: "Segala puji bagi Allah."

2. Doa ketika mendengar orang lain bersin
Jika ada seseorang di sekitar kita bersin dan mengucapkan hamdalah, maka wajib membalasnya dengan doa berikut ini:

يَرْحَمُكَ اللهُ

Artinya: "Semoga Allah memberi rahmat kepadamu."

3. Membalas doa dari orang lain yang mendengar bersin
Ketika ada orang lain yang menanggapi hamdalah yang kita ucapkan saat bersin, maka kita harus kembali berdoa untuknya dengan membaca doa ini:

يَهْدِيْكُمُ اللهُ وَيَصْلِحُ بَالَكُمً

Artinya: “Semoga Allah memberikan petunjuk atas mu dan membaguskan keadaanmu.”

Itulah beberapa adab dan doa yang hendaknya diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. Selain bermanfaat bagi diri sendiri, juga bermanfaat untuk orang banyak.


(ACF)
Posted by Achmad Firdaus