Apa Itu Haji Furoda? Ini Penjelasan Ringkasnya

N Zaid - Haji 13/09/2025
Apa itu haji Furoda?. Foto: Pixabay
Apa itu haji Furoda?. Foto: Pixabay

Oase.id - Haji merupakan rukun Islam kelima yang diwajibkan bagi setiap Muslim yang mampu. Namun, terbatasnya kuota resmi tiap negara membuat sebagian calon jamaah harus menunggu bertahun-tahun untuk bisa berangkat. Di tengah kondisi itu, hadir program Haji Furoda sebagai alternatif bagi mereka yang ingin menunaikan ibadah haji tanpa antre panjang, dengan tetap mengikuti ketentuan syariat dan aturan pemerintah Arab Saudi.

Pengertian Haji Furoda

Haji Furoda adalah program haji yang diatur langsung oleh pemerintah Arab Saudi melalui undangan khusus di luar kuota resmi negara. Calon jamaah menggunakan visa mujamalah atau visa undangan, sehingga tidak perlu melalui alokasi kuota haji reguler yang terbatas. Dengan mekanisme ini, jamaah yang mendapatkan undangan resmi dapat berangkat lebih cepat daripada jalur reguler.

Keunggulan Haji Furoda

Program ini memiliki sejumlah keistimewaan. Pertama, jamaah tidak perlu menunggu lama. Antrean haji reguler di Indonesia bisa mencapai belasan hingga puluhan tahun, sedangkan Haji Furoda memungkinkan keberangkatan pada musim haji yang sama setelah proses administrasi selesai.

Kedua, fasilitas dan layanan yang diberikan biasanya lebih baik—mulai dari akomodasi, transportasi, hingga pelayanan selama di Tanah Suci—karena dikelola oleh agen perjalanan khusus. Ketiga, keberangkatan lebih terjamin. Dengan visa undangan resmi dari pemerintah Arab Saudi, jamaah Haji Furoda tidak terpengaruh keterbatasan kuota nasional.

Proses Pendaftaran Haji Furoda

Mendaftar Haji Furoda memerlukan beberapa tahapan penting. Langkah awal adalah memilih agen perjalanan yang terpercaya dan memiliki izin resmi. Agen inilah yang akan mengurus seluruh keperluan administrasi. Setelah itu, calon jamaah menyiapkan dokumen seperti paspor yang masih berlaku, KTP, kartu keluarga, serta surat keterangan sehat, lalu mengisi formulir pendaftaran dan membayar biaya administrasi sesuai ketentuan agen.

Tahap berikutnya adalah pengajuan visa mujamalah oleh pihak agen kepada pemerintah Arab Saudi. Setelah visa disetujui, calon jamaah mengikuti pelatihan dan manasik haji untuk memahami tata cara ibadah secara benar sesuai tuntunan syariat. Ketika semua persiapan selesai, jamaah berangkat ke Tanah Suci dengan jadwal yang telah ditentukan, sementara seluruh urusan transportasi dan akomodasi dikelola oleh agen.


(ACF)
TAGs:
Posted by Achmad Firdaus