Islam Melarang Bullying

Fera Rahmatun Nazilah - Psikologi Remaja 11/02/2020
Photo by Freepik
Photo by Freepik

Oase.id- Bullying alias perundungan makin marak terjadi di kalangan pelajar. Mulai dari perundungan verbal, non verbal, psikis, hingga cyberbullying.

Pelaku bullying sering kali melakukan aksinya karena merasa dirinya paling hebat, paling berkuasa, dan lebih benar dari orang lain. Sedangkan korban bullying kebanyakan merasa terkucilkan, malu, takut, hingga depresi. Padahal, bisa jadi si korban justru lebih baik dan lebih mulia dari si pelaku. 

Allah Swt berfirman:

 

يَاأَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا لَا يَسْخَرْ قَوْمٌ مِنْ قَوْمٍ عَسَى أَنْ يَكُونُوا خَيْرًا مِنْهُمْ وَلَا نِسَاءٌ مِنْ نِسَاءٍ عَسَى أَنْ يَكُنَّ خَيْرًا مِنْهُنَّ

 

"Hai orang-orang yang beriman, janganlah sekumpulan orang laki-laki merendahkan kumpulan yang lain, boleh jadi yang ditertawakan itu lebih baik dari mereka. Dan jangan pula sekumpulan perempuan merendahkan kumpulan lainnya, boleh jadi yang direndahkan itu lebih baik. (QS. Al-Hujurat:11)

Berdasarkan ayat ini, seorang Muslim dilarang mencela dan merendahkan orang lain, sebab perbuatan itu termasuk kezaliman. Sedangkan misi Islam adalah menghapuskan kezaliman dan ketidak-adilan dari muka bumi.

Baca: Body Shaming! Ini tubuhku, Kenapa Jadi Masalah Bagimu?

 

Perilaku bullying sangat merugikan, terlebih di akhirat kelak. Rasulullah Saw pernah bersabda “Hindarilah kezaliman, karena kezaliman itu akan mendatangkan kegelapan pada hari kiamat kelak” (HR. Muslim)

Sejak dahulu kala, bullying sudah pernah terjadi, pelaku pertamanya adalah Iblis. Iblis selalu merasa dirinya lebih baik dari Adam. Ia bahkan menolak perintah Allah karena kesombongannya ini.

Perkataan Iblis terekam dalam QS. Al-A’raf:12


قَالَ مَا مَنَعَكَ أَلَّا تَسْجُدَ إِذْ أَمَرْتُكَ قَالَ أَنَا خَيْرٌ مِنْهُ خَلَقْتَنِي مِنْ نَارٍ وَخَلَقْتَهُ مِنْ طِينٍ

 

"Allah berfirman, 'Apakah yang menghalangimu untuk bersujud (kepada Adam) di waktu Aku menyuruhmu?' Iblis menjawab, 'Saya lebih baik daripadanya; Engkau ciptakan saya dari api sedang dia Engkau ciptakan dari tanah." (QS.Al-A’raf:12)

Begitulah sikap para perundung. Dia selalu merasa dirinya lebih baik, sombong, dan tak segan-segan merendahkan sesamanya. 


(SBH)
Posted by Sobih AW Adnan