Bukti Keromantisan Rasulullah Sallallahu Alaihi Wasalam

N Zaid - Nabi Muhammad Saw 03/09/2022
Ilustrasi. Pixabay
Ilustrasi. Pixabay

Oase.id - Keharmonisan dalam rumah tangga perlu dibangun dengan selalu menghidupkan suasana romantis. Saling memberi perhatian dan memuji pasangan. Yang tidak kalah penting dari itu juga adalah menghadirkan senda-gurau di tengah-tengah kebersamaan. 

Rasulullah ﷺ adalah contoh pemimpin rumah tangga terbaik. Beliau ﷺ adalah suami yang penuh wibawa, namun bukan berarti Rasulullah ﷺ kaku terhadap istri-istrinya. 

Rasulullah senang membuat suasana ceria salah satunya dengan membuat perlombaan. Hadits Aisyah Radiyallahu anhu menceritakan bahwa suatu ketika Rasulullah ﷺ mengajaknya lomba lari, dan Aisyah yang masih berperawakan kecil mampu mengalahkan Rasulullah ﷺ. 

Aku pernah ikut safar bersama Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam yang ketika itu aku masih muda, badannya belum gemuk dan bellum berlemak. Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam menyuruh rombongan safar, “Silahkan kalian jalan duluan.”
.
Merekapun jalan duluan. Lalu Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam mengajakku,
.
“Mari kita lomba lari. “
.
Akupun lomba lari dengan beliau dan aku bisa mengalahkan beliau.
.
Hingga setelah aku mulai gemuk, berlemak dan sudah lupa dengan perlombaan yang dulu, aku pergi bersama beliau untuk melakukan safar. Beliau meminta kepada rombongan, “Silahkan kalian jalan duluan.”
.
Merekapun jalan duluan.
.
Lalu Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam mengajakku,
.
“Mari kita lomba lari”
.
Akupun lomba lari dengan beliau dan beliau bisa mengalahkanku.
.
Beliau tertawa dan mengatakan, “Ini pembalasan yang kemarin.” (HR. Ahmad 26277 dan dihasankan Syuaib al-Arnauth)

Ustadz Ammi Nur Baits, dalam sebuah artikelnya di konsultasisyariah.com, mengatakan bahwa meskipun hadis ini bercerita tentang lomba lari, tapi itu bukan pembatasan. Hanya saja, yang pernah dipraktekkan Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam adalah lari, karena itu yang paling memungkinkan.

Dengan itu, permainan untuk menghadirkan permainan dengan pasangan suami istri bisa apa saja, intinya yang dapat merekatkan keakraban dan menghadirkan kesenangan pasangan.

Salah seorang sahabat berkata, "Rasulullah ﷺ, Anda bergurau dengan kami."

"Aku hanya manusia seperti kalian. Wajar jika aku bergurau dengan kalian," jawab Nabi ﷺ. (Hadits Mursal).


(ACF)
Posted by Achmad Firdaus