Pagar Emas Dipasang di Depan Rawdah

N Zaid - Nabi Muhammad Saw 18/03/2023
Rawdah. Foto theislamicinformation
Rawdah. Foto theislamicinformation

Oase.id - Rawdah memiliki tampilan baru setelah dibatasi pagar tinggi berhias kaligrafi emas yang dipasang akhir pekan lalu.

Rawdah adalah area kecil di dalam Masjid Nabawi, yang terbentang dari makam Rasulullah hingga mimbarnya.

Rawdah adalah tempat yang memiliki makna spiritual dan sejarah yang sangat besar, dan berisi enam pilar yang berdiri tepat di tempat tiang aslinya, yang terbuat dari batang pohon kurma, berdiri selama masa hidup Nabi shallallahu alaihi wasallam.

Pada Senin, 13 Maret, pagar emas baru dipasang sebelum Rawdah Nabi Muhammad shallallahu alaihi wasallam.

Pembatas pagar emas adalah sisi depan ruang dalam, yang menampung makam Nabi shallallahu alaihi wasallam dan dua sahabatnya yang paling setia, Abu Bakar (R.A.) dan Umar bin Khattab (R.A.), yang dimakamkan bersamanya.

Makam Nabi Muhammad shallallahu alaihi wasallam menjadi salah satu tempat yang paling ingin dikunjungi umat Islam di seluruh dunia. Sebagai tempat yang sangat penting bagi umat Islam, orang-orang dari seluruh dunia datang untuk menyampaikan salam mereka kepada Nabi shallallahu alaihi wasallam dan percaya bahwa dia mendengar dan membalas salam mereka dari kuburnya.

BACA: Hazrat Bilal Ibn Rabah dan 8 Catatan Penting Hidupnya

Makam Nabi Muhammad shallallahu alaihi wasallam berada di dalam Masjid Nabawi di Madinah, Arab Saudi. Dulu, makam Rasulullah shallallahu alaihi wasallam adalah kamar beliau dan istrinya, Aisyah (R.A.). Sebelum diperluas, makam Nabi shallallahu alaihi wasallam dulu disebut Masqurah. Namun setelah diperluas, makam Nabi memasuki bagian bangunan masjid berkubah hijau di bagian tenggara Masjid Nabawi.

Bagi Anda yang beruntung bisa mengunjungi Rawdah Nabi Muhammad shallallahu alaihi wasallam secara langsung, Anda akan melihat makam beliau tidak memiliki pintu gerbang dan tertutup sama sekali dari luar karena dikelilingi tembok bilik yang pertama kali dibangun pada 91 Hijriyah oleh Umar Bin Abdul Aziz dan mengalami beberapa kali perubahan dan renovasi sesudahnya. Saluran ini mencegah siapa pun memasuki Rawdah.

Kamar itu sendiri dibangun bukan tanpa alasan. Tembok Rawdah dibangun setelah insiden yang melibatkan non-Muslim yang mencoba menggali makam Nabi di masa lalu.

Makam Nabi Muhammad SAW dan makam kedua sahabatnya hanya bisa dilihat dari Mawajaha, tempat pertemuan suci yang terletak di sisi Timur Bilik Suci.

Mawajaha terdiri dari tiga lubang, dimana lubang pertama dan paling menonjol menghadap makam Nabi Muhammad, sedangkan lubang kedua dan ketiga masing-masing menghadap makam Abu Bakar (R.A.) dan makam Umar bin Khattab (R.A). (theislamicinformation)


(ACF)
Posted by Achmad Firdaus