Apa Itu Was-was Setan, Contoh dan Bagaimana Cara Mengatasinya

N Zaid - Setan 28/07/2024
Ilustrasi: Ist.
Ilustrasi: Ist.

Oase.id - Was-was setan adalah bisikan atau godaan dari setan yang bertujuan untuk menimbulkan keraguan, kecemasan, dan ketidaknyamanan dalam hati seorang Muslim. Bisikan ini sering kali menyerang pada aspek-aspek keimanan, ibadah, dan kehidupan sehari-hari, membuat seseorang merasa ragu atau tidak yakin terhadap apa yang dilakukannya.

Contoh Was-was Setan:
Dalam Wudhu dan Shalat:

  • Merasa bahwa wudhunya belum sempurna meskipun sudah melakukannya dengan benar.
  • Merasa ragu apakah sudah membaca niat shalat dengan benar atau tidak.
  • Ragu-ragu tentang jumlah rakaat yang telah dilaksanakan dalam shalat.

Dalam Keimanan:

  • Timbulnya keraguan tentang keberadaan Allah atau kebenaran ajaran Islam.
  • Mempertanyakan hal-hal yang sudah jelas dalam agama, seperti keesaan Allah atau kebenaran Al-Qur'an. 

Was-was setan dalam keimanan atau tauhid ini yang paling berbahaya karena bila diikuti tidak diatasi bisa membuat seseorang menjadi kafir atau keluar dari Islam.

Dalam Kehidupan Sehari-hari:

  • Terus-menerus merasa khawatir tentang hal-hal kecil yang sebenarnya tidak penting.
  • Merasa takut berlebihan terhadap sesuatu yang tidak logis atau tidak mungkin terjadi.

Cara Menangkal Was-was Setan:
Memperkuat Iman dan Taqwa:

  • Membaca Al-Qur'an secara rutin dan memahami maknanya.
  • Menghadiri majelis ilmu dan mendalami pengetahuan agama.
  • Meningkatkan kualitas ibadah dan memperbanyak dzikir.

Membaca Dzikir dan Doa:

  • Membaca surat Al-Falaq dan An-Naas untuk memohon perlindungan dari kejahatan setan.
  • Membaca doa perlindungan dari was-was setan, seperti doa: "A’udzu billahi min ash-shaytan ir-rajim" (Aku berlindung kepada Allah dari godaan setan yang terkutuk).

Mengabaikan Keraguan:

  • Tidak terlalu memikirkan keraguan yang muncul dan berusaha untuk tetap fokus pada apa yang sedang dilakukan.
  • Mengingat bahwa Allah Maha Pengampun dan Maha Mengetahui niat hamba-Nya.
  • Berkonsultasi dengan Ulama:

Jika was-was terus-menerus mengganggu, berkonsultasilah dengan ulama atau orang yang lebih paham agama untuk mendapatkan nasihat dan solusi.

Mengisi Waktu dengan Kegiatan Positif:

  • Melakukan aktivitas yang bermanfaat dan menyibukkan diri dengan hal-hal yang positif agar pikiran tidak mudah terganggu oleh bisikan setan.

Menghadapi was-was setan memerlukan kesabaran, keteguhan hati, dan usaha yang terus-menerus untuk memperkuat keimanan dan taqwa kepada Allah SWT. Dengan demikian, seorang Muslim dapat menjalani kehidupan dengan lebih tenang dan penuh keyakinan.


(ACF)
TAGs:
Posted by Achmad Firdaus