Oase.id - Komisi Kerajaan untuk Kota Riyadh mengumumkan peluncuran dua jalur tambahan —Merah: Jalan Raja Abdullah dan Hijau: Jalan Raja Abdulaziz— dari Metro Riyadh pada hari Minggu (15/12).

Penumpang dapat mengakses stasiun di kedua jalur tersebut mulai pukul 6 pagi hingga tengah malam, Saudi Press Agency melaporkan.

Metro Riyadh, pilar utama Visi Saudi 2030, merupakan langkah penting untuk mengurangi kemacetan lalu lintas di ibu kota dan meningkatkan kualitas hidup penduduk kota.

Dengan penambahan ini, lima dari enam jalur metro kini beroperasi.

Jalur Merah memiliki panjang 25,1 km dan membentang dari timur ke barat di sepanjang Jalan Raja Abdullah, menghubungkan Kota Olahraga Raja Fahd ke Universitas Raja Saud melalui 15 stasiun, termasuk Pusat Konvensi dan Pameran Internasional Riyadh.

Jalur ini berpotongan dengan Jalur Biru di Stasiun STC, dengan Jalur Hijau di Stasiun Kementerian Pendidikan, dan dengan Jalur Ungu di Stasiun Al-Hamra.

Jalur Hijau, di sepanjang Jalan King Abdulaziz, memiliki panjang 13,3 km dan membentang dari Jalan King Abdullah, melewati Kementerian Pendidikan, hingga ke Museum Nasional.

Ke-12 stasiunnya melayani beberapa lembaga pemerintah, termasuk Kementerian Pertahanan, Kementerian Keuangan, dan Kementerian Perdagangan, serta berbagai fasilitas komersial, layanan, dan perumahan.

Semua stasiun di jalur tersebut dibuka untuk umum pada hari Minggu, kecuali stasiun Kementerian Keuangan dan Museum Nasional, yang akan beroperasi di kemudian hari.

Jalur Hijau berpotongan dengan Jalur Merah di Stasiun Kementerian Pendidikan dan dengan Jalur Biru di Stasiun Museum Nasional.

Menurut rencana peluncuran yang diumumkan sebelumnya, Jalur Oranye, yang mencakup Jalan Madinah, akan dibuka pada tanggal 5 Januari 2025, melengkapi jaringan Metro Riyadh dan membuatnya beroperasi penuh.

Penumpang dapat mengidentifikasi tujuan dan membeli tiket menggunakan aplikasi seluler Darb atau di stasiun Metro Riyadh.

Tahap pertama Metro Riyadh dimulai pada tanggal 1 Desember dengan tiga jalur: Jalur Biru, yang menghubungkan Jalan Olaya dengan Al Batʼha; Jalur Kuning, yang membentang di sepanjang Jalan Bandara Internasional King Khalid; dan Jalur Ungu, yang meliputi Jalan Abdul Rahman bin Awf dan Jalan Al-Shaikh Hassan Bin Hussain.

Total panjang keenam jalur Metro Riyadh membentang sepanjang 176 km dan mencakup 85 stasiun.(arabnews)

(ACF)