Doa Terlindung dari Aib, Yuk Diamalkan

Octri Amelia Suryani - Doa Sehari-hari 09/01/2023
Doa (Gambar oleh mohamed Hassan dari Pixabay)
Doa (Gambar oleh mohamed Hassan dari Pixabay)

Oase.id - Sebagai manusia biasa, tentu kita tidak akan luput dari kesalahan. Baik itu disengaja atau tanpa disengaja. Ada juga kesalahan yang ternyata itu akan menjadi aib jika diketahui oleh banyak orang.

Pengertian Aib dalam kitab ad-Dur al-Mukhtar, Al-Hasfaki sebagian ulama mazhab Hanafi menyebutkan bahwa:

مَا يَخْلُو عَنْهُ أَصْل الْفِطْرَةِ السَّلِيمَةِ مِمَّا يُعَدُّ بِهِ نَاقِصًا 

Artinya: Suatu bagian yang tidak ada dari asal penciptaannya dan hal itu dianggap sebagai bentuk kekurangan.

Menurut penjelasan di atas, bentuk kekurangan yang ada pada diri seseorang disebut dengan aib. Biasanya sesuatu yang akan menjadi aib bagi seseorang, itu akan ditutupi sedemikian mungkin. Akan tetapi, sekuat-kuatnya usaha seseorang untuk menutupi aibnya, suatu saat bisa saja terbongkar.

Sebagai umat muslim yang beriman, yang mempercayai bahwa Allah itu ada dan Mahakuasa, maka hendaklah senantiasa memanjatkan doa-doa kepada-Nya, salah satunya doa terlindung dari aib dan menutupinya.

Ada salah satu doa yang bagus untuk diamalkan sehari-hari agar Allah dapat membantu menutupi aib seseorang:

اللَّهُمَّ اسْتُرْ عَوْرَاتِي

Bacaan Latin: Allahummas-tur ‘Awrootii 

Artinya: Yaa Allah tutuplah aib-aibku.

Selain itu, ada doa terlindung dari aib versi panjang yang juga direkomendasikan untuk diamalkan sehari-hari. Seperti yang disebutkan dalam kitab Shahih Ibnu Hibban dari Abdullah bin Umar, yaitu:

اللَّهُمَّ إِنِّي أَسْأَلُكَ الْعَافِيَةَ فِي الدُّنْيَا وَالْآخِرَةِ، اللَّهُمَّ إِنِّي أَسْأَلُكَ الْعَفْوَ وَالْعَافِيَةَ فِي دِينِي، وَدُنْيَايَ، وَأَهْلِي، وَمَالِي, اللَّهُمَّ اسْتُرْ عَوْرَاتِي، وَآمِنْ رَوْعَاتِي، اللَّهُمَّ احْفَظْنِي مِنْ بَيْنِ يَدَيَّ، وَمِنْ خَلْفِي، وَعَنْ يَمِينِي، وَعَنْ شِمَالِي، وَمِنْ فَوْقِي، وَأَعُوذُ بِعَظَمَتِكَ أَنْ أُغْتَالَ مِنْ تَحْتِي

Bacaan Latin: Allohumma inni as’alukal ‘afiyah fid dunya wal akhirah, allahumma inni as’alukal ‘afwa wal ‘afiyah fi dini wa dunyaya wa ahli wa mali. Allohummastur ‘aurati wa amin rau‘ati. Allohummahfazhni min baini yadayya wa min khalfi wa ‘an yamini wa ‘an syimali wa min fawqi. Wa a‘udzu bi ‘azhamatika an ughtala min tahti.

Artinya: Ya Allah, aku memohon keselamatan dunia dan akhirat pada-Mu. Aku memohon ampunan dan keselamatan agama, dunia, keluarga, dan hartaku. Tutupilah segala kekuaranganku, tenangkanlah hatiku, jagalah depan, belakang, kanan, kiri, dan atasku. Aku berlindung pada-Mu dari musibah yang tak terduga. (HR. Ibnu Hibban)

Bukan hanya itu, Allah SWT juga memerintahkan kepada umatnya agar senantiasa menutupi aib orang lain jika ingin Allah SWT menutupi aibnya juga. Sebagaimana Sabda Rasulullah ﷺ:

وَمَنْ سَتَرَ مُسْلِمًا, سَتَرَهُ اَللَّهُ فِي اَلدُّنْيَا وَالْآخِرَةِ   

Artinya: Barangsiapa menutupi aib seorang, Allah akan menutupi aibnya di dunia dan akhirat.” (HR. Muslim)

Oleh sebab itu, sebagai manusia yang tidak luput dari kesalahan hendaknya mengamalkan doa terlindung dari aib agar kita terhindar dari cercaan atas aib-aib buruk kita sendiri.


(ACF)
Posted by Achmad Firdaus