Oase.id - Terletak di provinsi Kastamonu utara Türkiye, Ngarai Valla, yang dijuluki ngarai terdalam kedua di dunia, Ngarai Horma dan Air Terjun Ilıca telah muncul sebagai lokasi populer, menarik semakin banyak pengunjung setiap tahun.

Ngarai Horma, yang mengingatkan pada akuarium alami yang dibuat oleh Aliran Zarı selama perjalanannya selama berabad-abad, Ngarai Valla, Gua Ilgarini, dan Pınarbaşı, tempat Air Terjun Ilıca berada, menyambut sekitar 150.000 pengunjung tahun lalu, sebut kantor berita Turki, Anadolu Agency (AA).

Ngarai Valla dengan teras observasi Muratbaşı yang terkenal dianggap sebagai "ngarai terdalam kedua di dunia" karena kedalamannya mencapai 1.200 meter (3.937 kaki) di beberapa tempat.

Adapun Ngarai Horma, baru-baru ini dapat diakses dari satu ujung ke ujung lainnya dengan jalan kayu sepanjang 3 kilometer yang dipasang di atas bebatuan.

Sambil melewati jalan kayu, pengunjung dapat menyaksikan keindahan ngarai yang menakjubkan. Area sosial telah dibangun di pintu masuk ngarai, memberikan pengunjung kesempatan untuk beristirahat.

Setelah melewati Horma, pengunjung mencapai Air Terjun Ilıca, di mana air jatuh dari ketinggian 10 meter, menciptakan kolam alami.

Air terjun ini menawarkan pesta visual bagi pengunjung sepanjang tahun dan menjadi sangat menarik selama bulan-bulan musim panas.

Şenol Yaşar, walikota Pınarbaşı menyatakan bahwa kabupaten tersebut merupakan unggulan daerah dalam hal pariwisata.

Mengacu pada ketenaran ngarai di kawasan itu, Yaşar menekankan bahwa tidak perlu pergi ke Arizona di Amerika Serikat untuk melihat ngarai seperti yang dapat ditemukan di Kastamonu Türkiye.

Dia juga menyebutkan bahwa selama sembilan hari liburan Qurban Bayram (Idul Adha) baru-baru ini, mereka memiliki periode sibuk dengan 60.000 pengunjung ke Horma Canyon.

Yaşar mengungkapkan optimismenya, mencatat bahwa mereka bertujuan untuk melampaui angka tahun lalu dan terus tumbuh dan berkembang dalam hal pariwisata di Pınarbaşı.

"Masih ada empat bulan hingga akhir musim. Seperti ini, kami berharap bisa melampaui angka tahun lalu," ucapnya.

Walikota juga menyinggung tentang investasi yang dilakukan di kawasan tersebut, termasuk ayunan tebing raksasa profil baja dan teras kaca, dan mengatakan bahwa pembukaan kawasan ini akan semakin meningkatkan jumlah pengunjung.

Selain itu, dia mencatat mereka berencana membangun hubungan antara kabupaten dan laut. Meskipun mereka tidak dapat membawa laut langsung ke Pınarbaşı, mereka sedang mengerjakan proyek jalan untuk memperpendek jarak ke laut dari 120 menjadi 60 kilometer, yang memungkinkan distrik tersebut menjadi pusat wisata budaya di Safranbolu dan wisata laut di Cide.

Alhasil, Pınarbaşı diharapkan terus tumbuh dan berkembang dalam hal pariwisata.

Pengunjung ke daerah tersebut mengungkapkan kekaguman mereka atas keindahan alam ngarai dan Air Terjun Ilıca, menekankan bahwa daerah tersebut adalah tempat yang harus dilihat dengan pemandangannya yang unik.

"Kami hanya berjalan sekitar 1 kilometer, tetapi kami telah menemukan pemandangan yang luar biasa. Kami menyukai ukuran ngarai. Itu kedalaman ngarai, aliran airnya sangat luar biasa," kata seorang pengunjung bernama Aslı Kuş, yang datang dari Bartın untuk mengunjungi suami dan teman-temannya. Ia menekankan bahwa mereka mengagumi wilayah tersebut.(aa,ds)

(ACF)