Oase.id - Pasukan Israel menyerang jamaah di dekat Gerbang Asbat, pintu masuk utama ke Masjid Al-Aqsa di al-Quds yang diduduki. Mereka memblokir dan memukuli jemaah ketika mereka mencoba memasuki masjid untuk salat Jumat.

Mereka juga menyerang orang-orang di lingkungan sekitar Wadi al-Joz, di mana mereka menangkap seorang anak, lapor Kantor Berita Palestina WAFA.

Menurut sumber lokal, pasukan menghentikan dan menggeledah warga sipil Palestina, melarang mereka memasuki Kota Tua Yerusalem dan Masjid Al-Aqsa. Mereka mendirikan pos pemeriksaan polisi dan menganiaya sebagian orang, terutama di Gerbang Asbat. Mereka juga menahan seorang anak setelah menganiayanya di dekat Pemakaman Yeusefiya di sebelahnya.

Terlepas dari pembatasan yang dilakukan pasukan Israel di gerbang masjid, sejumlah jamaah yang berhasil melaksanakan salat di sana pada hari Jumat, menghadapi serangan dan penganiayaan yang terus menerus. Ini adalah hari Jumat kedua puluh berturut-turut dengan insiden serupa.

Wakaf Islam menyebutkan hanya sedikit jamaah yang boleh salat di Masjid Al-Aqsa karena pembatasan pendudukan Israel dan adanya pos pemeriksaan polisi di Kota Tua al-Quds.

Pasukan Israel telah ditempatkan di pintu masuk Kota Tua, termasuk Masjid Al-Aqsa, sejak dini hari, meningkatkan jumlah mereka di sekitar gerbang tempat suci tersebut. Mereka juga menggerebek kompleks Dome of the Rock untuk mencegah jamaah mencapainya.(iqna)

(ACF)