Oase.id - Madinah adalah kota besar di Arab Saudi dan tempat tersuci kedua dalam Islam.  Anda akan menemukan beberapa masjid tertua di dunia dan makam Nabi Muhammad ﷺ di Madinah. Madinah menjadi sebuah situs ziarah bagi jutaan Muslim, pusat kota terlarang bagi non-Museum, namun, bagian kota lainnya terbuka untuk pengunjung.

 Jadi, jika Anda sedang merencanakan perjalanan atau hanya ingin tahu lebih banyak, berikut adalah beberapa fakta menarik tentang Madinah dikutip dari artikel Melanie May, Bigseventravel.

7 Fakta Menarik Tentang Madinah

1. Madinah adalah kota terbesar keempat di Arab Saudi
Medina (resminya al Madīnat al Munawwarah) adalah sebuah kota di wilayah Hijaz di barat Arab Saudi. Kota ini terletak sekitar 100 mil (160km) ke pedalaman dari Laut Merah dan 275 mil (443km) melalui jalan darat dari Mekah. Ini adalah ibu kota Provinsi Madinah. Dengan populasi 1.545.420 (per 2022), itu adalah kota terbesar keempat di Arab Saudi setelah Riyadh, Jiddah, dan Mekah.

2. Madinah adalah tempat pemakaman Nabi Muhammad ﷺ
Madinah juga dikenal sebagai “kota yang tercerahkan” dan “kota Rasulullah”. Ini adalah tempat paling suci kedua dalam Islam setelah Makkah. Ini karena Madinah adalah tempat pemakaman Nabi Muhammad ﷺ, yang berlindung di kota itu, setelah ia berhijrah dari Makkah. Nabi Muhammad dimakamkan di Al-Masjid an-Nabawi, yang dalam bahasa Inggris dikenal sebagai The Prophet's Mosque. Masjid ini berada di sebuah situs di sebelah rumah Muhammad ﷺ.

3. Nabi Muhammad ﷺ. melarikan diri dari Makkah ke Medina
Nabi Muhammad tiba di Madinah,  setelah keluar dari Makkah, pada  20 September  622. Nama perjalanan dari Mekah ke Madinah adalah hijrah atau Hijrah dan tahun – 622 – menandai awal penanggalan Islam. Muhamma ﷺ melarikan diri dari Makkah untuk menghindari penganiayaan. Medina kemudian menjadi pusat kekuasaan dan jantung komunitas Muslim yang berkembang. Itu adalah ibu kota administratif negara Islam sampai 661 ketika Mu'awiyya memindahkan ibu kota ke Damaskus.

4. Madinah adalah rumah bagi masjid tertua di dunia
Ada banyak masjid tua di Madinah, misalnya Masjid Nabawi. Nabi Muhammad ﷺ sendiri membantu membangun Al-Masjid an-Nabawi pada tahun 622 M (1 H). Itu adalah masjid kedua yang dibangun Muhammad ﷺ di Madinah dan merupakan masjid terbesar kedua di dunia dan situs tersuci kedua dalam Islam. Namun, ada masjid yang lebih tua di Madinah – Masjid Quba. Catatan menunjukkan bahwa Nabi Muhammad ﷺ menempatkan batu pertama masjid segera setelah dia tiba di Madinaha pada tahun 622 M. Ini menjadikannya masjid Islam pertama yang pernah dibangun dan karena itu masjid tertua di dunia.

BACA: Merokok Semakin Dilarang di Madinah, Melanggar Denda 200 Riyal

5. Non-Muslim tidak dapat memasuki pusat kota Madinah
Seperti Makkah, Madinah adalah tempat suci dalam Islam. Akibatnya, pejabat melarang non-Muslim memasuki Lapangan Nabawi di pusat kota. Di sinilah Masjid Al-Nabawi berada. Nama daerah yang tertutup bagi non-Muslim adalah haram. Namun, non-Muslim dapat mengunjungi pinggiran dan daerah Madinah lainnya.

6. Muslim melakukan haji ke Madinah
Semua Muslim yang taat dan mampu harus mencoba haji (ziarah) ke situs suci Ka'bah di Makkah setidaknya sekali seumur hidup. Selama haji, banyak peziarah juga melakukan perjalanan ke Madinah untuk berdoa di Masjid Nabawi dan mengunjungi Makam Nabi Muhammad ﷺ. Pahala shalat di Masjid Nabawi lebih baik dari 1000 shalat di masjid lain. Selama haji tahun 2016, lebih dari 300.000 peziarah mengunjungi masjid hanya dalam satu hari.

7. Madinah terkenal dengan pohon kurmanya
Arab Saudi menghasilkan berbagai buah, terutama kurma. Ada lebih dari 300 varietas kurma yang ditanam di Arab Saudi. Medina terkenal di dunia karena pohon kurma dan produksi kurmanya. Buah-buahan ini diproses dan dikemas untuk diekspor di pabrik yang dibangun pada tahun 1953.

(ACF)