Oase.id - Bagi jamaah umrah dan wisatawan yang berkunjung ke Makkah, Clock Tower Museum adalah destinasi menarik setelah menunaikan ibadah di Masjidil Haram. Terletak di puncak Abraj Al-Bait, menara jam raksasa yang menjadi ikon kota suci, museum ini memadukan sejarah Islam, ilmu astronomi, dan panorama Makkah dari ketinggian yang menakjubkan.

Menyapa Langit di Lantai Tertinggi

Clock Tower Museum menempati empat lantai teratas menara jam Makkah. Begitu melangkah masuk, pengunjung disuguhi pemandangan spektakuler Ka’bah dan Masjidil Haram melalui dinding kaca raksasa. Banyak orang menyebut momen matahari terbenam dari sini sebagai salah satu pengalaman visual paling berkesan selama berada di kota suci.

Ruang Astronomi yang Menggugah Rasa Ingin Tahu

Salah satu daya tarik utama museum ini adalah galeri astronominya. Di ruang ini, pengunjung diajak menjelajahi rahasia langit dan pergerakan benda-benda angkasa. Penjelasan mengenai peredaran matahari, bulan, dan bintang disajikan dengan cara interaktif, lengkap dengan replika teleskop dan presentasi multimedia. Di sini pula, pengunjung dapat memahami bagaimana posisi benda langit digunakan untuk menentukan waktu salat, sehingga ilmu astronomi dan praktik keagamaan berpadu harmonis.

Kisah Sejarah dan Arsitektur Menara Jam

Lantai berikutnya menyuguhkan kisah pembangunan Abraj Al-Bait Clock Tower, salah satu gedung tertinggi di dunia. Melalui panel informasi dan maket, pengunjung dapat menelusuri proses perancangan hingga penyelesaian menara jam raksasa ini, termasuk detail teknis dan teknologi yang membuat jam terbesar di dunia ini tetap berdetak tepat waktu.

Pameran Warisan Islam dan Penentuan Waktu

Pengunjung juga diajak menelusuri sejarah kalender Hijriah dan metode penentuan awal bulan dalam tradisi Islam. Koleksi jam dari berbagai zaman menambah daya tarik, menampilkan evolusi penunjuk waktu dari era klasik hingga modern. Setiap sudut pameran memberikan pemahaman bahwa perhitungan waktu memiliki peran penting dalam perjalanan ibadah umat Muslim.

Observatorium Bintang dan Langit Malam

Bagian paling memikat dari Clock Tower Museum adalah observatorium terbuka di puncaknya. Dari titik ini, langit malam Makkah terlihat begitu jernih, menampilkan hamparan bintang yang memesona. Saat cuaca cerah, pengunjung bisa menggunakan teleskop yang disediakan untuk mengamati bulan dan planet, memberikan pengalaman mendalam yang menghubungkan sains dan kekaguman spiritual.

Tips Berkunjung

Museum ini umumnya buka dari pagi hingga malam, namun sebaiknya memeriksa jadwal terbaru terutama pada musim haji dan Ramadan. Tiket dapat dibeli langsung di lobi menara atau melalui pemesanan daring. Kenakan busana yang sopan sesuai aturan kota suci dan pilih alas kaki yang nyaman karena beberapa area memiliki tangga dan jalur setapak.

Mengakhiri Hari dengan Pandangan Memukau

Clock Tower Museum bukan sekadar tempat untuk melihat koleksi. Perpaduan antara edukasi, arsitektur megah, dan panorama kota suci menjadikan kunjungan ke museum ini pengalaman spiritual sekaligus ilmiah. Saat berada di Makkah, luangkan waktu untuk menjelajahi menara jam terbesar di dunia ini—sebuah perjalanan yang memperluas wawasan dan meninggalkan kesan mendalam di hati setiap pengunjung.

(ACF)