3 Penemuan Baru di Kota Kuno Turki Mengungkap Sejarah Romawi

N Zaid - Turki 14/12/2024
Foto: Dailysabah
Foto: Dailysabah

Oase.id - Penggalian di kota kuno Prusias Ad Hypium di wilayah Konuralp, Düzce, di barat laut Turki telah mengungkap tiga artefak era Romawi, yang merupakan kelanjutan dari upaya jangka panjang untuk mengungkap harta karun bersejarah di wilayah tersebut.

Penggalian yang dimulai lima tahun lalu tersebut disahkan oleh Direktorat Jenderal Warisan Budaya dan Museum serta didukung oleh Pemerintah Kota Düzce. Dipimpin oleh Direktorat Museum Konuralp, pekerjaan tersebut telah berlangsung tanpa henti selama 12 bulan setiap tahun.

Situs yang dibangun pada abad ketiga SM tersebut telah terdampak secara signifikan oleh gempa bumi dan restorasi di masa lalu. Sejauh ini, penemuan di kota kuno tersebut meliputi patung kepala Medusa, patung dada Alexander Agung, patung Apollo, mosaik singa, patung dada potret M. Iulius Proklos – yang diyakini sebagai pelindung teater kuno kota tersebut – dan reservoir penyimpanan air era Bizantium.

Baru-baru ini, para arkeolog menemukan tiket teater tanah liat era Romawi, patung yang menggambarkan Aphrodite, dan patung Thyrsus.

Wali Kota Düzce Faruk Özlü, saat berpidato di lokasi tersebut, menekankan pentingnya melestarikan sejarah kota yang telah berusia 2.300 tahun. "Kami telah mengambil langkah besar dalam mewariskan warisan kota ini ke masa depan," katanya.

Özlü mencatat bahwa sekitar 80% area teater kini telah terekspos, yang memperlihatkan artefak bersejarah yang penting baik secara lokal maupun nasional. "Kami telah menemukan artefak yang tak ternilai ini dalam kondisi murni," tambahnya.

Ia juga menyatakan bahwa seluruh area tersebut merupakan kandidat kuat untuk ditetapkan sebagai situs arkeologi, yang memperlihatkan keberadaan kota Romawi di bawah pemukiman tersebut. "Para ahli telah mengonfirmasi hal ini, dan kami yakin penggalian tersebut dapat mengungkap temuan yang dapat mengubah arah sejarah," kata Özlü.

Wali kota menambahkan bahwa teater kuno itu, setelah dipugar, akan menjadi pusat seni dan budaya dengan kapasitas 10.000 orang. Penggalian yang sedang berlangsung telah mengungkap banyak benda warisan budaya.(dailysabah)


(ACF)
TAGs:
Posted by Achmad Firdaus