Oase.id - Surat Al Ashr adalah Surat ke-103 dalam Al-Quran. Surat ini sangat ringkas hanya terdiri dari tiga ayat. Al-‘Ashr artinya Masa/Waktu. Surat ini berisikan penjelasan tentang hakikat keuntungan dan kerugian di dalam kehidupan, serta peringatan tentang pentingnya waktu yang dijalani oleh manusia.

Syaikh Shalih bin Fauzan bin Abdillah Al-Fauzan memaparkan komentar Imam Syafi'i tentang surat Al-Ashr sebagai berikut:

Imam Syafi'i rahimahullah berkata: Seandainya Allah tidak menurunkan hujjah kepada hambaNya kecuali surat al-Ashr saja, tentu ini sudah mencukupi!

Hal ini disebabkan Allah mensifati seluruh manusia dengan kerugian kecuali orang-orang yang memiliki 4 sifat ini.

1. Beriman
2. Beramal saleh
3. Saling menasihati dalam kebenaran. Maksudnya: Beramar ma'ruf nahi munkar.
4. Saling menasihati untuk bersabar

Sebab orang yang beramar ma'ruf nahi munkar seringkali menghadapi gangguan.

Apabila seorang muslim terpenuhi 4 sifat ini maka ia selamat dari kerugian.

"Sungguh! surat ini surat yang agung. Meskipun ringkat tapi mengandung banyak pelajaran," kata Syeikh.

Tulisan Arab Surat Al Ashr 

وَالْعَصْرِۙ

اِنَّ الْاِنْسَانَ لَفِيْ خُسْرٍۙ 

اِلَّا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا وَعَمِلُوا الصّٰلِحٰتِ وَتَوَاصَوْا بِالْحَقِّ ەۙ وَتَوَاصَوْا بِالصَّبْرِ

Tulisan latin arab Surat Al Ashr

Wal 'asr.
Innal insaana lafii khusr.
Illalladzii na aa manuu wa amilus shalihaati watawa saubil haqqi wa tawaa saubis sabr.

Arti Terjemahan Surat Al Ashr

Demi masa,
Sungguh, manusia berada dalam kerugian,
kecuali orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal saleh dan nasehat menasehati supaya mentaati kebenaran dan nasehat menasehati supaya menetapi kesabaran.

(ACF)