Oase.id - Jeff Monson, petarung bela diri campuran (MMA) asal Amerika Serikat yang kini berkewarganegaraan Rusia, resmi memeluk Islam setelah mengucapkan dua kalimat syahadat di Moskow pada 20 Juni 2024.

Monson mengatakan ketertarikannya pada Islam bermula dari kebiasaannya melihat teman-temannya melaksanakan salat di masjid saat berada di Dubai, Uni Emirat Arab. Dari situlah ia mulai mengenal nilai-nilai dalam ibadah umat Islam.

“Saya merasa dekat dengan saudara-saudara saya di Turki yang salat berjemaah. Itu membuat saya ingin menjadi bagian dari persaudaraan itu,” ujarnya seperti dikutip dari Anadolu, Jumat (31/10/2025).

Ia mengenang pengalaman pertamanya menunaikan salat sebagai momen yang memberi ketenangan batin. “Bagi saya, itu adalah pengalaman spiritual yang sudah lama saya cari,” kata Monson usai melaksanakan salat Jumat di Masjid Majelis Nasional Agung Turki, Ankara.

Monson menyebut keputusannya memeluk Islam sebagai perubahan penting dalam hidupnya. Ia menemukan panduan untuk menjawab pertanyaan tentang makna dan tujuan hidup.

“Saya belajar bahwa kita harus berbuat baik kepada semua orang, menjaga keluarga, anak-anak, dan saling mendukung. Islam mengajarkan keseimbangan dalam kehidupan,” ujarnya, dikutip dari Muslim Mirror.

Sejak menjadi mualaf, Monson bertekad menjalani ajaran Islam dalam kehidupan sehari-hari. “Saya memutuskan untuk mengabdikan diri pada agama ini,” katanya.

Monson yang kini berusia 54 tahun dikenal luas di dunia MMA. Ia memulai karier profesional pada 1997 dan pernah bertanding di sejumlah ajang seperti UFC, Strikeforce, PRIDE, hingga Cage Warriors. Dalam disiplin gulat dan jiu-jitsu Brasil, ia pernah meraih gelar Juara Dunia ADCC dua kali serta juara dunia jiu-jitsu Brasil no-gi.

Sejak 2018, Monson menetap di Rusia dan memperoleh kewarganegaraan negara tersebut. Pada 2023, ia terpilih menjadi Wakil Majelis Negara Bashkortostan dari Partai Rusia Bersatu.

(ACF)