Oase.id - Sebanyak 80 kelompok Muslim di Inggris mengatakan "langkah konkret" diperlukan untuk mencegah peningkatan Islamofobia. Mereka menuntut pemerintah untuk meluncurkan tinjauan independen "mendesak" menyusul kerusuhan sayap kanan yang melanda negara itu awal bulan ini, yang menargetkan pusat suaka dan masjid.

Kelompok-kelompok tersebut juga meminta dalam surat terbuka untuk perubahan definisi Islamofobia, penyelidikan terhadap peran media sosial dalam menyebarkan kebencian dan misinformasi, dan keterlibatan yang lebih besar dengan "perwakilan terpilih dari komunitas Muslim."

Kerusuhan itu dipicu setelah misinformasi dibagikan setelah penusukan di kelas tari remaja di Southport pada bulan Juli, yang menewaskan tiga gadis muda, bahwa penyerangnya adalah seorang Muslim dan pencari suaka.

"Kami ingin pemerintah menyelidiki mengapa kerusuhan itu terjadi. Itu tidak datang begitu saja. Kami ingin pemerintah memeriksa diri mereka sendiri, menangani media sosial, dan semua aspek berbeda yang menyebabkan hal ini,"  kata Linsay Taylor, kepala pengembangan dan keterlibatan masyarakat di Muslim Engagement and Development.

“Tinjauan harus melihat semua ini dan harus menghasilkan hasil nyata dengan langkah-langkah praktis yang dapat kami ambil.

“Pada akhirnya, kerusuhan telah terjadi. Sekarang kita harus melihat bagaimana kita dapat bekerja untuk menghentikannya terjadi lagi di masa mendatang.”

“Kita harus melihat apa yang terjadi di sini dan bagaimana hal itu berhasil menyulut api dengan sangat mengerikan hingga orang-orang terjebak di hotel sementara hotel-hotel itu benar-benar dibakar,” tambahnya.

Surat itu juga meminta pemerintah untuk mengadopsi definisi baru Islamofobia yang diputuskan oleh All-Party Parliamentary Group on British Muslims, sebagai “berakar pada rasisme dan (itu) adalah jenis rasisme yang menargetkan ekspresi ke-Muslim-an atau yang dianggap sebagai ke-Muslim-an.”

“Islamofobia telah menyulut kerusuhan sayap kanan baru-baru ini, dan konsekuensinya jelas dan berbahaya," 
ujar Seorang juru bicara Kelompok Aksi Islamophobia.

“Pemerintah harus bertindak sekarang dengan mengadopsi definisi APPG tentang Islamofobia; menyelidiki aktivitas sayap kanan; dan terlibat langsung dengan komunitas Muslim dan perwakilan nasional mereka. Ini adalah momen penting untuk mengatasi akar penyebab kebencian dan melindungi masyarakat kita,” imbuhnya.

Sementara itu, para pemimpin komunitas Muslim memuji tanggapan pemerintah setelah kerusuhan, yang menyebabkan orang-orang dipenjara dalam beberapa hari setelah kejadian dan personel keamanan ditempatkan di masjid-masjid di seluruh Inggris.

Namun, para penandatangan surat itu juga meminta pemerintah untuk “berinteraksi dengan perwakilan nasional komunitas Muslim yang sah dan dipilih secara demokratis.” (arabnews)

(ACF)