Dana Investasi Publik telah mendirikan perusahaan baru untuk mengembangkan distrik Al Balad yang bersejarah di Jeddah menjadi tujuan wisata global.

Al Balad Development Co. akan berupaya meningkatkan infrastruktur kawasan, mengawasi restorasi bangunan bersejarah di kawasan tersebut, dan mengembangkan fasilitas layanan, menurut pernyataan dari PIF.

Perusahaan ini juga akan mengawasi pembangunan 9.300 rumah dan 1.800 unit hotel, di area seluas 2,5 juta meter persegi.

Mengembangkan sektor pariwisata adalah bagian penting dari Visi Arab Saudi 2030 – rencana Kerajaan untuk mendiversifikasi perekonomiannya dari minyak.

Arab Saudi bertujuan untuk menarik lebih dari 100 juta pengunjung pada tahun 2030, seiring dengan peningkatan kontribusi sektor pariwisata terhadap produk domestik bruto Kerajaan hingga lebih dari 10 persen.

Dalam pernyataannya, PIF mencatat bahwa perusahaan yang baru dibentuk ini diharapkan menawarkan peluang investasi yang menarik dan pilihan komersial yang berkualitas bagi masyarakat Jeddah.

“Perusahaan akan berkolaborasi dengan sektor swasta dan spesialis untuk mengembangkan infrastruktur kawasan sesuai dengan standar perencanaan kota terbaik untuk kawasan bersejarah, dengan mempertimbangkan kelestarian lingkungan dan melestarikan warisan unik Jeddah Bersejarah: situs Warisan Dunia UNESCO,” tambah PIF.

Pembangunan ini juga akan menciptakan ruang komersial dan perkantoran seluas 1,3 juta meter persegi.

Peluncuran perusahaan baru ini dilakukan bersamaan dengan inisiatif “Revitalisasi Jeddah yang Bersejarah” yang diluncurkan oleh Putra Mahkota Mohammed bin Salman pada tahun 2021.

Proyek ini sendiri merupakan bagian dari “Proyek Pengembangan Jeddah yang Bersejarah” yang bertujuan untuk mengubah kota kuno ini menjadi pusat kegiatan bisnis, pariwisata, dan budaya.

Tahap pertama dari pengembangan ini meliputi pembangunan tepi laut yang sebelumnya telah diisi untuk mengakomodasi perluasan kota Jeddah, sedangkan tahap kedua akan berkonsentrasi pada pembuatan infrastruktur untuk kawasan dan tepi laut baru.

Tahap ketiga dari proyek ini meliputi pembangunan marina, ruang terbuka hijau, jalan layang untuk pejalan kaki, dan utilitas umum.

Awal bulan ini, Al-Balad, yang dikenal sebagai jantung dan jiwa Jeddah, dinominasikan dalam kategori “Kota Paling Diinginkan — Seluruh Dunia” untuk Wanderlust Travel Award.

Kawasan Al-Balad adalah rumah bagi lebih dari 600 bangunan bersejarah, 36 masjid bersejarah, lima pasar bersejarah utama, koridor dan alun-alun kuno, dan jalur utama peziarah sejak awal Islam.

PIF telah mempelopori upaya diversifikasi ekonomi Kerajaan sejak peluncuran Visi 2030.

Menurut laporan tahunan terbarunya, dana kekayaan negara saat ini memiliki aset yang dikelola senilai SR2,23 triliun ($595 miliar).

Ini telah mendirikan 70 perusahaan, dengan 25 di antaranya didirikan pada tahun 2022, termasuk Saudi Coffee Co. dan Halal Products Development Co.

Pada tahun 2022 saja, perusahaan milik PIF menciptakan lebih dari 181.000 lapangan kerja, laporan tahunan tersebut menambahkan. (arabnews)