Jamaah Mempersiapkan Tahap Akhir Ibadah Haji

N Zaid - Haji 16/06/2024
Foto: Kemenag
Foto: Kemenag

Oase.id - Jamaah haji telah mulai mempersiapkan tahap akhir ibadah haji tahun ini, tiba di Muzdalifah setelah seharian menunaikan salat dan permohonan di Arafat.

Sesampainya di Muzdalifah, jamaah melaksanakan salat Maghrib dan Isya serta mengumpulkan kerikil untuk ritual rajam di kawasan Jamarat di Mina, yang dimulai Minggu pagi.

Batu-batu ini digunakan begitu mereka mencapai Mina, tempat para peziarah melakukan “lemparan pertama” Jamarat, sebelum menuju ke Masjidil Haram di Makkah untuk tawaf (berkeliling) dan “mengorbankan anak domba,” sebuah peringatan atas pengorbanan yang ingin dilakukan Nabi Ibrahim menjadikan anaknya Ismail sebagai wujud ketaatan kepada Allah.

Para peziarah bermalam di Muzdalifah, di bawah langit terbuka, di mana mereka meluangkan waktu untuk beristirahat dan menyegarkan diri.

Hari pertama di Mina, tanggal 10 Dzulhijjah, menandai hari pertama Idul Adha. Pada hari ini, para peziarah menyembelih hewan kurban. Jamaah laki-laki dicukur rambutnya dan melepas baju ihramnya. Jamaah haji wanita hanya memotong sebagian rambutnya saja.

Hisham Thamin, seorang peziarah India yang tinggal di Qatar, mengatakan kepada Arab News bahwa ini merupakan pengalaman haji yang mulus.

“Perasaan yang sangat menyenangkan (dan) sangat spiritual. Saya menikmati suasana di sini. Masyarakat di sini sangat tenang. Suasananya sangat damai,” katanya.

Thamin mengatakan bahwa dia awalnya khawatir dengan pengaturan tersebut mengingat panasnya cuaca dan banyaknya orang, namun dia terkejut dengan koordinasi dan pengorganisasian yang dilakukan oleh pemerintah Saudi.

“Saya senang pemerintah Saudi telah membuat pengaturan yang sangat baik. Ada air dingin, jus dingin, dan kotak sarapan untuk semua orang. Mereka telah membentangkan semua seprai di atas pasir, untuk memastikan kenyamanan bagi semua orang. Jadi saya sangat menyukainya. Dan itu bukan yang saya harapkan, ini jauh lebih baik dari yang saya harapkan.”

Nawaf Alhabib, seorang jemaah Saudi, mengatakan pengalamannya “sempurna.”

Alhabib berencana berjalan kaki ke Mina pada Minggu pagi sebelum salat Subuh.

“Pada jam 12 pagi kita akan selesai dari Muzdalifah dan menuju Mina. Kami akan beristirahat dan kemudian melakukan Jamarat dan semoga besok menjadi hari yang indah.”

Jamaah haji Saudi Tawfeeq Alquraishi mengatakan dia bangga dengan perkembangan dan inisiatif yang dipenuhi oleh Kerajaan.

“Layanan yang diberikan untuk memastikan pengalaman haji yang lancar bagi para jamaah adalah sesuatu yang sangat saya banggakan sebagai warga negara Saudi. Ini adalah ibadah haji yang sukses dan nyaman.”

Waleed Mohammed, jamaah haji asal Mesir bersyukur bisa menunaikan ibadah haji.

“Ini adalah perasaan yang tidak bisa saya jelaskan. Terima kasih Tuhan untuk semuanya,” ujarnya. “Ini adalah pengalaman yang diimpikan semua orang… semua orang senang dan organisasi ini melampaui ekspektasi kami.”


(ACF)
TAGs:
Posted by Achmad Firdaus