Imigrasi Filipina Membuat Pengaturan Khusus untuk Ribuan jemaah Haji

N Zaid - Haji 2023 04/06/2023
Foto: Arabnews
Foto: Arabnews

Oase.id - Pihak berwenang Filipina membuat pengaturan khusus untuk menampung ribuan Muslim Filipina yang melakukan haji tahun ini, kata Biro Imigrasi, ketika gelombang pertama jamaah tiba di Arab Saudi pada akhir pekan.

Sekitar 7.500 orang Filipina akan menunaikan ibadah haji pada tahun 2023, menurut Komisi Nasional Muslim Filipina.
Gelombang pertama dari hampir 300 orang tiba di Madinah pada hari Sabtu dengan penerbangan Philippines Airlines.

Biro Imigrasi Filipina telah membuat pengaturan khusus untuk mengakomodasi jemaah haji Filipina, katanya dalam sebuah pernyataan, untuk “meningkatkan keseluruhan pengalaman mereka selama ibadah haji 2023 dan sesudahnya.

“Tujuan utama kami adalah untuk membuat perjalanan semulus mungkin dan memungkinkan (mereka) untuk fokus pada upaya spiritual mereka tanpa hambatan birokrasi yang tidak perlu," kata Komisaris Imigrasi Filipina Norman Tansingco berkata.

“Ini adalah cara kami untuk memberikan dukungan dan kesopanan kepada saudara-saudara Muslim kami yang memulai ziarah ini yang dianggap sebagai salah satu acara keagamaan Islam yang paling suci dan penting.”

Di Filipina yang mayoritas beragama Katolik, Muslim merupakan sekitar 5 persen dari populasi negara itu yang berjumlah 110 juta. Sebagian besar tinggal di pulau Mindanao dan kepulauan Sulu di selatan negara itu, serta di provinsi Palawan di tengah-barat.

Tansingco mengatakan langkah-langkah khusus termasuk jalur khusus di berbagai bandara di seluruh Filipina, yang ditujukan khusus untuk jemaah haji untuk memastikan proses imigrasi yang cepat.

Setelah penerbangan haji pertama pada hari Sabtu, sisa penerbangan untuk jemaah Filipina dijadwalkan hingga 16 Juni, kata juru bicara NCMF Yusoph J. Mando, menambahkan bahwa komisi “telah bekerja tanpa lelah” untuk menyukseskan operasi haji tahun ini.

“Ini adalah harapan kami kepada komisi bahwa ini akan menjadi awal dari operasi haji yang sangat sistematis untuk Filipina,” kata Mando dalam sebuah pernyataan yang dibagikan kepada Arab News pada hari Minggu.

Presiden Ferdinand Marcos Jr., dalam pesan khusus yang disampaikan oleh asisten khususnya Anton Lagdameo saat upacara pelepasan di Manila, mengatakan peziarah Filipina “juga akan bertindak sebagai utusan perdamaian dan persatuan bangsa kita dengan negara lain.

“Semoga kisah-kisah perjalanan Anda menginspirasi, dan menjembatani kesenjangan menumbuhkan pemahaman dan persatuan di tengah keragaman kita, serta mempromosikan masyarakat yang lebih damai dan harmonis,” katanya.


(ACF)
TAGs:
Posted by Achmad Firdaus