Oase.id - Seorang pria ditahan di Shahjahanpur, Uttar Pradesh, India, karena merobek halaman-halaman Al-Quran.

Ketegangan meletus di Shahjahanpur setelah halaman-halaman kitab suci Islam yang robek ditemukan di area kantor polisi Jalalabad pada Kamis malam. Ribuan umat Islam berkumpul di tempat kejadian di Tehsil Road, menuntut tindakan.

Menurut laporan, insiden itu terjadi sekitar pukul 9 malam pada Kamis hanya 50 meter dari kantor polisi Jalalabad. Seorang pemuda terlihat merobek halaman-halaman Al-Quran dan meniupnya ke udara di depan sebuah toko. Setelah berita tentang insiden itu tersebar, kemarahan menyebar di antara orang-orang dari komunitas Muslim. Sejumlah besar orang keluar ke jalan.

Setelah menerima informasi tersebut, Inspektur Polisi (SP) Rajesh Dwivedi bersama pasukan polisi tiba di sana dan berhasil menenangkan massa. Pasukan polisi yang besar dikerahkan di tempat kejadian untuk menjaga ketertiban.

Setelah itu, polisi mengidentifikasi pelakunya menggunakan rekaman CCTV, yang diidentifikasi sebagai seorang pemuda bernama Nazeem. Dia segera ditangkap oleh polisi.

Berbicara tentang insiden tersebut, SP Dwivedi berkata, “Saya sendiri tiba di tempat kejadian bersama pasukan polisi dan setelah menenangkan kerumunan yang berkumpul di tempat kejadian dan meninggalkan tempat itu, saya memeriksa rekaman CCTV, yang memperlihatkan seorang pemuda meniup halaman-halaman kitab suci ke udara. Terdakwa telah diidentifikasi sebagai Nazeem, yang merupakan penduduk kota Jalalabad.”

SP mengatakan bahwa terdakwa mengalami gangguan mental, dan menahannya pada malam itu juga. Situasi di daerah tersebut tetap damai, dan polisi sedang menginterogasi tersangka.(deccanherald.com)

(ACF)