Arab Saudi Hapus Kewajiban Vaksin Meningitis bagi Jemaah Mulai Februari 2025

Oase.id - Arab Saudi telah mengumumkan penghapusan persyaratan wajib vaksin meningitis quadrivalent bagi para pelancong. Penghapusan itu berlaku efektif 1 Februari 2025.
Kebijakan yang sebelumnya diberlakukan untuk membendung penyebaran penyakit meningokokus ini mengharuskan pengunjung untuk menerima vaksin setidaknya 10 hari sebelum kedatangan.
Penangguhan ini akan tetap berlaku “hingga pemberitahuan lebih lanjut” menurut Kementerian Kesehatan Saudi.
Berikut adalah dokumen resmi dari GACA (Otoritas Umum Penerbangan Sipil):
Menangguhkan penerapan ketentuan yang diuraikan dalam Surat Edaran No. (2/15597), tertanggal 1 Juli 2025, yang bertujuan untuk memastikan bahwa pemegang visa umrah atau mereka yang bermaksud untuk melaksanakan umrah, terlepas dari jenis visanya, telah menerima Vaksin Meningitis Neisseria.
Semua maskapai penerbangan yang beroperasi di Arab Saudi, termasuk penerbangan pribadi, harus mengikuti aturan dan prosedur yang ditetapkan oleh GACA.
Selama bertahun-tahun, Arab Saudi mewajibkan vaksin meningitis quadrivalent (mencakup strain A, C, W-135, dan Y) untuk jamaah haji, penduduk, dan pelancong tertentu.
Aturan tersebut bertujuan untuk mencegah wabah selama pertemuan massal seperti haji dan umrah tahunan, yang menarik jutaan pengunjung. Baik jenis vaksin polisakarida maupun konjugat diterima berdasarkan kebijakan tersebut.
Meskipun tidak ada alasan resmi yang diberikan, keputusan tersebut sejalan dengan upaya Kerajaan untuk menyederhanakan prosedur masuk dan meningkatkan aksesibilitas bagi para pelancong.
Langkah tersebut mungkin mencerminkan kepercayaan pada infrastruktur kesehatan masyarakat yang ada, peningkatan pengendalian meningitis global, atau keselarasan dengan pedoman Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) yang diperbarui.
Otoritas kesehatan menekankan bahwa pengawasan dan tindakan pencegahan yang sedang berlangsung tetap kuat untuk memastikan keselamatan pelancong.
Untuk informasi lebih lanjut, silakan hubungi maskapai penerbangan atau agen perjalanan Anda.(TII)
(ACF)